Selasa, April 30

Serba-serbi

Serba-serbi

Kebutuhan fisiologis manusia

Makhluk hidup memiliki dorongan untuk selalu menjaga keseimbangan hidupnya. Dorongan inilah yang menjadi alasan keberlangsungan hidup setiap organisme. Menyebutkan daftar panjang kebutuhan-kebutuhan biologis makhluk dalam buku ini sangatlah tidak memungkinkan dan tidak ada gunanya. Di bawah ini akan disebutkan beberapa kebutuhan mendasar organisme yang mana semua pakar psikologi bersependapat tentangnya[1]: Kebutuhan terhadap makanan Lapar merupakan alasan terpenting mengapa makhluk hidup terdorong mencari makanan. Agar dapat terus hidup, makhluk hidup perlu makan dan dari makanan itulah energi untuk tubuh diproduksi. Oleh karena itu, rasa lapar dapat kita sebut sebagai dorongan mendasar yang dirasakan makhluk hidup dalam keberlangsungan hidupnya. Rasa lapar merupakan hal penting dal...
Serba-serbi

Tingkat kebutuhan hidup manusia

Kebanyakan motivasi dapat dikategorikan secara meluas berdasarkan keterkaitannya antara satu dengan sama lain. Di antara metode-metode pengkatageorian yang ada, ada dua metode yang paling populer. Metode pertama mengkategorikan kebutuhan-kebutuhan dan motivasi berdasarkan tingkat prioritas. Kebutuhan-kebutuhan tingkat pertama seperti rasa haus dan lapar, yang mana mereka berkaitan dengan kebutuhan biologis manusia. Adapun kebutuhan-kebutuhan tingkat kedua adalah kebutuhan-kebutuhan yang tidak berkaitan langsung dengan biologis manusia. Henry Murray, seorang psikolok masyhur, adalah peneliti pertama yang berbicara tentang kebutuhan manusia untuk berkembang dan mendefinisikan kebutuhan sebagai kemampuan diri untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang dihadapi, menembus rintangan-rint...
Serba-serbi

Pengaruh buruk tekanan jiwa

Efek dan pengaruh tekanan jiwa pada tubuh berbeda-beda sesuai dengan perbedaan sistim fisiologi. Efek-efek yang paling penting tekanan jiwa terhadap sistim-sistim fisiologi adalah sebagai berikut: Pengaruhnya pada sistim urat syaraf Sakit kepala yang sangat dan disertai rasa pusing, migrain, sakit kepala sebelah yang juga dirasakan pada kening, getaran pada tangan, kaki dan kelopak mata, gagap (susah berbicara) khususnya dalam keadaan marah, cederung tergesa-gesa, gemetarnya beberapa anggota tubuh, lemahnya tubuh secara keseluruhan, lumpuhnya tangan, kaki atau separuh badan, lesu serta lemasnya tangan dan kaki. Pengaruhnya pada sistim pernafasan Sinosit dan asma (sesak nafas). Pengaruhnya pada sistim aliran darah Mengerasnya pembuluh darah, gangguan jantung kronis, bertambahnya tekan...
Serba-serbi

Efek baik tekanan jiwa

Kehidupan manusia selalu diisi dengan peristiwa-peristiwa manis dan pahit. Aktifitas yang berkepanjangan, suara bising, polusi udara, bahaya-bahaya yang hampir menimpa, keributan dalam rumah tangga, adalah bagian dari faktor-faktor tekanan jiwa yang tidak ada cara untuk menghindar darinya. Ibaratnya tekanan-tekanan itu adalah kelaziman dari hidup yang tak mungkin dicegah datangnya; dan kalaupun bisa, hanya akan melelahkan diri sendiri serta membawakan kejenuan. Dengan berpandangan lebar, kita bisa menganggap tekanan-tekanan dalam hidup sebagai pemberian Ilahi. Yang terpenting bagi kita adalah memahami esensi tekanan dan bagaimana ia memberikan dampaknya. Manusia merasakan ketenangan saat segala sesuatu dalam hidupnya selalu teratur, dapat diprediksi, dan tidak berubah-ubah. Saat terjadi p...
Serba-serbi

Mengukur tekanan jiwa

Untuk mengukur tekanan jiwa, seringkali faktor yang menjadi bahan penyelidikan, yang mana itu tidak benar. Mungkin saja seseorang biasa-biasa saja dalam menghadapi sebuah peristiwa, namun tidak begitu dengan orang lainnya. Oleh karena itu cara yang paling baik dalam mengukur tekanan jiwa adalah memeriksa perubahan-perubahan yang nampak pada badan, karena pada dasarnya tekanan jiwa sama seperti virus atau bakteri yang menyebabkan perubahan pada tubuh. Misalnya saat bakteri memasuki tubuh, sistim pertahan tubuh akan menciptakan antibody agar badan mendapatkan kekebalan.[1] Tanda-tanda yang menunjukkan tekanan jiwa tidak terhitung jumlahnya dan itupun berbeda-beda antara satu orang dengan orang lainnya. Tapi kita dapat menyebutkan beberapa diantaranya. Tubuh bukanlah alat untuk mengukur teka...
Serba-serbi

Apa itu tekanan jiwa?

Istilah tekanan jiwa atau stres[1] berasal dari kata latin (stpingene) yang berarti merangku, menekan dan membuka lebar; yakni prilaku-prilaku yang bersamaan dengan perasaan-perasaan yang saling bertentangan; sebagai contoh ketika ada seseorang dirangkul dengan erat dan ia merasa sesak. Oleh karena itu, istilah-istilah lain stres juga berasal dari kata ini.[2] Makna asli kata ini, paling tidak, berkaitan pada abad ke-15. Berdasarkan yang tercatat dalam kamus bahasa Inggris Oxford, pada waktu itu kata tersebut digunakan atas makna “desakan” dan “tekanan fisik”. Pada tahun 1704, kata tekanan tersebut digunakan pada makna “kesusahan” dan “kemalangan”.[3] Pada abad 18, makna stres mengalami perubahan dan dimaksudkan untuk menjelaskan perubahan bentuk suatu logam dalam alat peleburan. Pada tah...
Serba-serbi

Al-Qur’an pemberi ketenangan

Al Qur’an sangat mementingkan ketentraman serta ketenangan jiwa dan sering kali menyebut hal itu di antara ayat-ayatnya. Ada baikknya jika kita memberikan beberapa contoh di bawah ini: Rumah pertama yang dibangun di muka bumi untuk ibadah adalah Ka’bah dan setiap orang yang datang ke rumah itu pasti akan mendapatkan ketenangan.[1] Karena Allah swt. memang menjadikannya sebagai tempat perlindungan dan tempat yang aman.[2] Pembangun rumah itu pun, nabi Ibrahim as.[3], memohon kepada Allah swt. untuk menjadikan Makkah sebagai kota yang penuh berkah dan ketentraman.[4] Ibadah Haji yang dilakukan setiap tahun juga merrupakan simbol ketentraman dan persatuan umat Islam. Tidak hanya manusia saja yang merasakan ketentraman di sana, hewan-hewan pun juga merasakannya. Dalam salah satu ayatnya, ...
Serba-serbi

Berkah dan kesembuhan ada dalam Al-Qur’an

Al Qur’an adalah obat dan kesembuhan bagi bermacam sifat yang tak normatif namun tidak dianggap non normatif dalam khasanah ilmu psikologi. Dengan penjelasan lain, mungkin saja dari segi psikologis seseorang dianggap normal, namun ternyata dalam kamus Al Qur’an ia termasuk orang yang sakit; penyakit jiwa yang tak nampak di alam ini namun efeknya akan dirasakan di alam lain; karena alam dunia adalah ladang untuk akherat, dan keterikatan antara alam dunia dan akherat bagaikan keterikatan alam janin dengan alam dunia. Dalam tafsir Ayasyi, Mas’adah bin Shadaqah meriwayatkan dari Imam Shadiq as.: “Mempelajari Al Qur’an adalah cara untuk mendapatkan kesembuhan ruhani.”[1] Rasulullah saw. juga pernah bersabda: “Al Qur’an adalah hidangan Tuhan; sesuai dengan kemampuan kalian, nikmatilah hidanga...
Serba-serbi

Al-Qur’an adalah kitab kesembuhan

Keberadaan Rasulullah saw. sebagai nabi terakhir menuntut kekekalan Al Qur’an sebagai mukjizatnya agar dapat menjawab segala problematika penting yang dihadapi umat manusia di setiap zaman dan di mana saja serta memberikan pemahaman yang benar akan esensi manusia dan kehidupan sosialnya. Atas dasar ini Al Qur’an Karim tidak membatasiri risalahnya untuk masa dan tempat tertentu. Dengan penuh berani Al Qur’an menantang siapapun untuk menyainginya; yang merupakan bukti diturunkannya dari sang Ilahi. Al Qur’an adalah kitab suci yang meskipun seluruh umat manusia bekerjasama untuk menciptakan satu surah pun, niscaya mereka tak akan berhasil. Pada lain sisi, Al Qur’an adalah sebuah kitab langit yang aman dari sentuhan tangan-tangan jahil pemalsu; karena Allah swt. sendiri yang menjaganya. Lebih...
Serba-serbi

Agama menjadi solusi kejiwaan manusia

Mengenai bagaimana hubungan antara agama dan psikologi, di sini kita bisa membagi aliran pemikiran yang ada menjadi tiga kelompok: Kelompok tradisional sederhana; kelompok ini memiliki keyakinan tertentu akan ke-mistis-an suatu benda dan mereka meyakini khurafat, sihir dan semacamnya. Kelompok atau aliran yang bersandar pada prinsip-prinsip falsafi, seperti Buda dan Kofusius; mereka melihat kesehatan seorang manusia melalui sudut pandang penyucian jiwa, kesesuaian diri dalam ikatan kehidupan sosial dan penerimaan derita. Kelompok bertiga yang bertauhid, meyakini hari pembalasan dan kenabian, khususnya agama Islam; mereka berkeyakinan bahwa kesehatan jiwa dan raga seorang manusia bergantung pada tiga hal mendasar di bawah ini: Pandangan dunia yang logis dan jelas; Kekhilafahan Il...